Berbahaya! Buka Undangan Digital Berujung Data Hilang
Sumber : KOMINFO |
Dunia teknologi kian pesat semua serba digital dan serba praktis tapi, tidak semua yang mudah itu aman. Penipuan kini semakin canggih tidak hanya melalui ATM saja tetapi via Whattsapp data dan rekening di handphone ludes diambil. Modus penipuan berawal dari menyebar undangan pernikahan secara digital. Bukan file undangan biasa,pengirim justru mengirimkan dalam format aplikasi android atau APK yang berjalan dengan sistem operasi android.
File yang dikirimkan tidak ada informasi pemberi undangan, ketidakjelasan tersebut membuat penerima pesan meresa kebingungan dan akan menanyakan kepada pengirim namun pengirim tidak akan menjawabnya. Pengirim hanya meminta mengklik file aaja. Ketika diklik file tersebut memberikan informasi One Time Password atau biasa dikenal OTP . Setelah OTP ditangan pelaku dalam kurun waktu 45-60 menit pelaku mampu menyedot seluruh data data hingga m-banking. Pelaku dapat menyadap ponsel dari jarak jauh dan sesuka hati mereka.
Lantas bagaimana agar terhindar dari menyadapan tersebut. Paling Utama adalah jangan sembarang membuka file atau apk yang dikirim dari orang tidak dikenal,karena itu salah satu sumber utama data kita hilang dan selalu waspada terhadap penipuan di media sosial terutama Whattsapp.
Sumber :
Lely. M. (2023). Waspada Penipuan Modus Undangan Pernikahan di WhatsApp, Bisa Curi OTP dan Kuras Rekening Korban. https://amp.kompas.com/tekno/read/2023/01/28/09495317/waspada-penipuan-modus-undangan-pernikahan-di-whatsapp-bisa-curi-otp-dan-kuras.
Dian, N. (2023). Heboh Penipuan Undangan Nikah Bisa Bobol Rekening, Ini Cara Cek HP Disadap atau Tidak.https://www.kompas.tv/amp/entertainment/372832/heboh-penipuan-undangan-nikah-bisa-bobol-rekening-ini-cara-cek-hp-disadap-atau-tidak?page=all.
Novina, P., B. (2023). Awas Buka Undangan di WhatsApp, Modus Baru Rampok Rekening. https://www.cnbcindonesia.com/tech/20230127125232-37-408756/awas-buka-undangan-di-whatsapp-modus-baru-rampok-rekening/amp.